Perjalanan
ke Azerbaijan sudah dipastikan akan sayang sekali jika hanya melihat ibukota
dan sekitarnya saja karena pesona Azerbaijan justru ada di luar Baku. Permasalahan muncul jika jatah hari yang Anda miliki
terbatas sedangkan transportasi ke beberapa daerah di Azerbaijan
memang tidak begitu mudah aksesnya.
Karena
trip ke Azerbaijan ini kami menghabiskan waktu lebih dari dua minggu,
maklum slow traveling, jadi di itinerary ini saya tidak akan
menuliskan hari per hari harus kemana dan ngapain, tapi lebih ke rute
yang bisa dijadikan pilihan jika ingin berkeliling Azerbaijan.
🚩 BAKU
Ibukota
Azerbaijan ini kami jadikan gerbang masuk kami ke Azerbaijan, banyak
pelancong yang masuk dari perbatasan dengan Georgia melalui jalan
darat, namun karena kami sudah pernah mengunjungi Georgia dan
Armenia, pilihan yang paling tepat adalah naik pesawat ke Baku.
Sampai saat ini perbatasan darat dengan Armenia tutup karena konflik
antara kedua negara yang masih berlangsung sampai sekarang.
Kami
menginap di penginapan di tengah-tengah kota tua Baku, hanya semalam, karena perjalanan selanjutnya ke destinasi berikutnya rencananya akan
langsung kami lakukan keesokkan harinya. Di akhir trip kami akan
kembali ke Baku dan menghabiskan waktu lebih lama.
Baku
sebagai ibukota tentunya selain memiliki bandar udara Internasional,
juga memiliki stasiun kereta dan terminal bus, dan menjadikan kota
ini sebagai titik jika ingin melanjutkan perjalanan ke kota lainnya
di Azerbaijan.
🏡 Dimana menginap di Baku :
Penginapan kami dapat dari situs booking.com, namanya Old Town Guest House
🚩 QUBA
& XINALIQ
Bisa
dilihat di peta di bawah ini dimana Quba dan dimana Xinaliq. Xinaliq
adalah desa tertinggi di Azerbaijan yang digadang-gadang jika saja
Azerbaijan masuk dalam geografis Eropa, sudah pasti Xinaliq ini
adalah desa tertinggi di Eropa juga.

Xinaliq
adalah highlight perjalanan kami ke Azerbaijan, entah karena aksesnya
yang terbatas, atau karena panorama alamnya yang bikin gemetar saking
cantiknya, pastinya saya terpaksa harus menitikkan air mata saat
berpisah dengan Xinaliq.
Menuju
Xinaliq dengan aksesnya yang terbatas itu sebenarnya bisa dibilang
susah-susah gampang, persoalan paling dasar adalah perbedaan bahasa.
Untungnya kami dipertemukan dengan pemilik guest house di Baku yang
fasih bahasa Inggris dan cekatan membantu. Saya sudah memiliki nama
dan nomor telepon penginapan di Xinaliq, dan pemilik penginapan di
Baku membantu menghubungkan kami dengan yang tinggal di Xinaliq.
 |
Zaour our host in Xinaliq - and his house |
 |
4 x 4 car from Quba to Xinaliq |
 |
Xinaliq Azerbaijan |
Quba
sendiri adalah kota kuno yang terletak tepat di bawah kaki pegunungan
Caucasus, menjadikan Quba kota yang tepat untuk menghubungkan Baku
dan Xinaliq, dan tentunya bisa dijadikan pilihan jika Anda ingin
bermalam di kota ini sebelum melanjutkan perjalanan ke Xinaliq, atau
bisa juga sebagai tempat stop over untuk makan siang.
🚕 Biaya
transportasi dari Baku – Quba – Xinaliq
Dari
kota tua Baku menggunakan taksi menuju terminal bus di Baku : 7 Manat
Dari
terminal bus Baku menggunakan shared taxi ke terminal Quba : 13 Manat
Dari
Quba menggunakan kendaraan jeep yang telah disiapkan oleh pemilik
penginapan di Xinaliq : 13 Manat
Untuk
kembali dari Xinaliq ke Baku juga demikian, rute yang bisa dilalui
hanya : Xinaliq – Quba – Baku. Literally
kemanapun tujuannya, harus lewat Baku.
🏡 Mengenai Penginapan di Xinaliq :
Rumah Zaur Lalayev ( mobile: +994-51830-9720 ) biasa menerima pelancong, sayangnya ia tidak bisa bahasa Inggris. Untuk membantu Anda melakukan booking, bisa minta tolong penginapan Anda di Baku untuk bicara dengan Zaur, sampaikan waktu dan tanggal kapan Anda akan menginap di rumahnya. Zaur juga biasanya mengatur kendaraan 4 x 4 untuk tamunya yang datang dari Quba ke Xinaliq.
Biaya per malam per orang adalah 30 Manat, termasuk makan 3 kali sehari dan teh nonstop.
🚩 SHEKI
Setelah
kami mengunjungi Xinaliq, tujuan berikutnya adalah kota Sheki, jika
dilihat peta di bawah ini, Sheki hanya terletak di balik gunung dan
semestinya bisa dilewati, iya bisa dilewati kalau gunungnya ada di
Swiss, sayangnya ini di Azerbaijan dengan infrastruktur yang masih
kuno walaupun negaranya ga kalah kaya sama Swiss.
Terpaksa
tidak ada pilihan lain dengan kembali lagi ke Baku, demi melanjutkan
perjalanan kembali ke Sheki. Kamipun kembali menginap semalam di
penginapan kami di Baku.
 |
from Xinaliq - Baku - Sheki |
Dari awal sebelum berangkat ke Azerbaijan dan membaca beberapa catatan perjalanan beberapa orang, rasanya saya mengambil kesan kalau Sheki adalah kota yang tepat untuk hibernasi. Kota kecil yang nyaman dan masih sangat kental ambiance tradisional khas Azerbaijan.
Walaupun kecil namun kota ini telah eksis selama 3000 tahun dan juga menjadi rute jalan sutra, menghubungi para pedagang pada masanya yang berjalan dari Asia menuju Rusia.
 |
Winter Palace in Sheki |
Di Sheki kami bertemu hanya sekitar 8 orang turis Eropa dan rata-rata mereka menghabiskan waktu paling lama di Sheki dibanding di kota lain di Azerbaijan.
🚕 Menuju
Sheki hampir sama halnya dengan ke Xinaliq, kami menggunakan taksi
dari kota tua Baku menuju terminal bis di Sheki dan dilanjutkan dengan
angkot menuju Sheki.
Jarak Baku – Sheki adalah sekitar dengan
jarak tempuh hampir 5 jam.
Biaya taksi dari kota tua Baku ke terminal bis Baku :
Angkot dari terminal bis Baku ke Sheki :
🏡 Dimana
menginap di Sheki :
Dari
awal saya ingin menginap di Karvansaray, ini adalah tipikal
penginapan yang telah ada sejak jaman Silk Route dimana saat ini
karvansaray dijadikan penginapan ala hotel dan merupakan salah satu
sightseeing spot paling ngetop di Azerbaijan.
 |
Where to stay in Sheki : Karvansaray |
 |
Karvansraray |
Sayangnya
melakukan reservasi di karavansaray tidak bisa online dan saya tidak
mau gambling apakah nanti kami akan mendapatkan kamar atau tidak.
Untuk mengatisipasi hal tersebut saya sengaja memesan kamar di
penginapan melalui online untuk 2 malam, lalu di saat ketibaan kami
di Sheki kami mendatangi karavansaray untuk reservasi di hari-hari
berikutnya di Sheki.
Sheki Karvansaray Hotel
Mirzə Fətəli Axundzade küçəsi 185
Sheki, Şəki, Azerbaijan
+994 55 755 55 70
🚩 KISH
Terletak
hanya 10 kilometer dari Sheki, bisa dilakukan dengan half day trip
menggunakan taksi. Panorama Kish yang terletak di lembah membuat rute
Sheki – Kish ini rute favorit untuk mereka yang hobi tracking.
Bangunan
paling ikonis di Kish adalah sebuah gereja Albania, yang dibangun
oleh orang-orang Albania Kaukasia ( tidak ada kaitannya dengan negara
Albania ), klan ini misterius dan mereka adalah penganut agama
kristen dan pernah tinggal di bagian utara Azerbaijan.
 |
Armenian Church in Sheki |
🚩 SHEKI
to GEORGIA or SHEKI back to BAKU
Hampir
rata-rata turis yang kami temui memang akan melanjutkan perjalanan
darat ke Georgia, sedangkan kami kembali ke Baku.
🚫Baca
disini perjalanan kami ke Georgia
🚫 Baca
disini cara mengurus visa Georgia untuk pemegang paspor Indonesia
🚩 BAKU
dan SEKITARNYA
Baku
adalah kota dengan perpaduan modern dan tua, konon sih katanya the
next Dubai tapi rasanya masih jauh sekali untuk bersanding dengan
Dubai walaupun saat ini pun terlihat Baku yang terus-terusan
mempercantik diri disana sini.
Untuk
turis Indonesia yang mungkin sudah bosen dengan kelap kelip Jakarta,
bisa jadi Baku biasa saja di mata kalian, walaupun ada banyak
bangunan di Baku yang bisa bikin panik para arsitektur saking
futuristiknya.
Kami
lebih prefer menikmati Baku dari sisi mengapa Azerbaijan disebut The
Land of Fire, oleh karena itu untuk membuktikan kalau negeri ini
memang kaya akan api dan gas, kami pun bergabung dengan excursion
tour. Tur ini dibandrol dengan harga USD 31 atau sekitar hampir Rp.
400.000,- per orangnya lengkap dengan pemandu wisata dan luxurious
van.
Tur
yang saya pilih ini dimulai dari jam 10 pagi sampai sekitar jam 7
malam, dimulai dengan mengujungi volcano muds, Gobustan yang adalah
UNESCO Heritage Site, Fire temple Ateshgah , Yanar Dag, dan melewati
penambangan oil pertama Azerbaijan saat masih bergabung dengan Uni
Soviet.
 |
Gobustan National Park |
 |
Mud Volcano |
 |
Mud Volcano |
 |
Mud Volcano |
Tur
seperti ini banyak dijual di kota tua di Baku, bukan hanya tur
seputar Baku, tapi juga excursion sehari menuju Sheki atau Xinaliq,
kalau Anda tipe pelancong yang ingin melihat semuanya dalam waktu
singkat dan tidak perduli harganya, tur seperti ini tentunya bisa
dijadikan pilihan.
🏁 Hal - hal yang patut diketahui sebelum berangkat ke Azerbaijan :
1. Untuk pengurusan visa electronik Azerbaijan dan bagaimana cara prosesnya
2. Untuk Anda yang telah pernah berada di Nagorno Karabach, dilarang masuk ke Azerbaijan.
3. Jika Anda akan menghabiskan lebih dari 10 hari di Azerbaijan, wajib melakukan registrasi. Registrasi bisa dilakukan online atau bisa minta karyawan hotel tempat Anda menginap untuk meregistrasikan paspor Anda. Jika tidak melakukan registrasi, akan dikenakan denda sebesar €200 atau sekitar Rp. 3.000.000,- dan deportasi.
4. Dilarang melakukan dokumentasi dalam bentuk foto ketika Anda berada di stasiun, terminal bis, bandar udara dan kantor pemerintahan lainnya.
5. Tidak semua orang Azerbaijan senang membicarakan politik negara mereka, terutama kasus antara Azerbaijan dan Armenia.
6. Rekomendasi perusahaan tour agency di Baku :
TES Baku Travel Agency https://www.testour.az
Our travel journey in Social Media